Resistensi Pajak Dan Persatuan Nasional

RESISTENSI PAJAK DAN PERSATUAN NASIONAL Oleh: Radhar Tribaskoro Komite Eksekutif Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia Kebijakan perpajakan selalu menjadi isu sensitif di negara berkembang, termasuk Indonesia. Sejak beberapa tahun terakhir, berbagai upaya pemerintah untuk menaikkan tarif pajak kerap menuai resistensi publik. Protes terbaru mencuat di Kabupaten Pati ketika Pemkab menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga […]

Tidak Ada “Jembatan Emas” Setelah 80 Tahun Republik Merdeka

Tidak Ada “Jembatan Emas” Setelah 80 Tahun Republik Merdeka Oleh Dr. Ahmad Yani, SH. M.H. Ketua Umum Partai Masyumi Pada tanggal 1 Juni 1945, dalam pidato yang sangat populer itu Ir. Soekarno bertanya: “Apakah yang dinamakan merdeka?” Soekarno menjawab “…bahwa kemerdekaan, politieke onafhankelijkheid, political independence, ta’ lain dan ta’ bukan, ialah satu jembatan, satu jembatan […]

Kunjungan & Ferivikasi Faktual, KESBANGPOL Provinsi Bali di Kantor DPW Partai Masyumi Bali

Untuk melengkapi persyaratan sebagai peserta pemilu di tahun 2029, Partai Masyumi mulai menata barisannya kembali . Partai Masyumi sebagai pemenang Pemilu Pertama di Indonesia th.1955 dan membubarkan diri th.1958. Karena ada peristiwa PRRI. Saat ini DPP MASYUMI sudah mempersiapkan diri sebagai kontestan Parpol peserta Pemilu di th.2029   Dengan mulai menata perlengkapannya, disetiap DPW / […]

Doa bersama Ketua DPW Partai Masyumi Sumatera Utara

Doa bersama Ketua DPW Partai Masyumi Sumatera Utara, Bp. Zul Efendi Gultom dan Santri Santri Pondok Pesantren Tahfidz Alquran Utsman Bin Affan Sumatera Utara dibawah Pimpinan :KH Dr. M. Arfan Daulay S.Ag, MA ( Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah Partai Masyumi Sumatera Utara)danUmi Ina Martina, SE ( Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah Partai Masyumi Sumatera Utara […]

Siapakah Syekh Hasan Genggong?

KIAI HASAN GENGGONG Ujar Abah Guru Sekumpul, “Jika tidak ada murid Syeikh Hasan Genggong yang uzlah ke gunung-gunung dan hutan, maka hancur Indonesia, sebab banyak maksiat. Cuma yg uzlah itu jadi tongkat-tongkat ke langit”. Siapakah Syekh Hasan Genggong? Dulu, dalam suatu majelis, Habib Ali Kwitang pernah berjumpa dengan Kyai Moh. Hasan Genggong. Sejenak Habib Ali […]

Delapan Dekade Indonesia: Dari Semangat Perjuangan ke Permainan Elite

Delapan Dekade Indonesia: Dari Semangat Perjuangan ke Permainan Elite Di usia delapan puluh tahun kemerdekaan, Indonesia seolah berdiri di persimpangan sejarah. Perjalanan panjang dari awal kemerdekaan, melewati gejolak politik demokrasi liberal, konsolidasi kekuasaan Orde Baru, hingga era reformasi, memberikan banyak pelajaran tentang bagaimana kualitas politisi dan kebijakan strategis bangsa ini berubah. Namun, jika kita membandingkan […]

Mengoreksi Sejarah, Menyalakan Asa: Menakar Ulang Arah Perjuangan Umat Islam

Mengoreksi Sejarah, Menyalakan Asa: Menakar Ulang Arah Perjuangan Umat Islam Oleh: Nunu A. Hamijaya Sejarawan publik *I. Spirit Koreksi Sejarah: Dari Natsir hingga Kini* “Alhamdulillah,” ucap Muhammad Natsir saat Proklamasi 17 Agustus 1945 dikumandangkan. Tapi sehari setelahnya, ia bergumam lirih, “Astaghfirullah,” menyaksikan dicoretnya sila dalam Piagam Jakarta yang memuat “kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluknya.” […]

Dirgahayu RI ke 80 Pandangan M. Natsir Terhadap Bung Karno dan Bung Hatta

Dirgahayu RI ke 80 Pandangan M. Natsir Terhadap Bung Karno dan Bung Hatta* Disadur oleh Wildan Hasan @theIntiqadCenter_ Tentang Bung Karno – Bung Karno adalah salah seorang pemimpin besar bangsa Indonesia, di samping Bung Hatta. – Polemik saya dengan Bung Karno (soal Islam dan Negara) berjalan seru. Tapi kami senantiasa objektif dan tidak saling melukai […]

Politik Kebudayan Generasi Baru: Sound Horeg dan Bendera One Piece

Politik Kebudayan Generasi Baru: Sound Horeg dan Bendera One Piece Oleh: Gde Siriana Yusuf Sounds horeg dan bendera One Piece yang menjamur di masyarakat Indonesia, khususnya di Pulau Jawa, menunjukkan gejala sosial dan budaya yang cukup kompleks dan menarik. Keduanya dapat dibaca sebagai ekspresi dari beberapa dinamika berikut: 1. Ekspresi Identitas Kultural Baru: “Kampung Pop […]